KIAT MENANAM & MERAWAT JAMBU AIR DALAM POT
Menanam tanaman dalam pot masih sering menjadi kendala bagi sebagian orang. Dalam beberapa kali percobaan, seringkali para penghobi yang mencoba menanamnya menemukan pohon yang subur, tetapi jarang dan bahkan tak pernah berbuah.
Untuk jambu air misalnya, tanaman yang relatif berbuah ini, ketika ditanam dalam pot justru menjadi kesulitan tersendiri. Jadi, untuk menanam jambu air dalam pot memang membutuhkan teknik tersendiri agar tanaman tidak sekedar rimbun daun saja, tapi juga mau berbuah.
Nah, di sinilah untuk tanaman jambu air dalam pot, faktor debit penyiraman air sangat berpengaruh terhadap keberhasilan. Berikut ini ada beberapa cara sederhana agar jambu air dalam pot itu mau berbuah ranum dan tampak menarik perhatian.
MEDIA TANAM
Sebagaimana biasanya, untuk menyediakan media tanam hanya diperlukan pupuk kandang, moss (kompos) dan tanah secukupnya. Ketiga media tanam tersebut dicampur-adukkan sampai merata sehingga satu sama lain saling mengurai. Selanjutnya media tanam itu dimasukkan dalam pot yang sudah dipersiapkan. Pot kali ini menggunakan separuh drum yang berukuran sekitar diameter 50 cm. Pada pengisian media tidak boleh diisi penuh, tetapi harus sekitar 75 persen dari tinggi drum, dan sisanya untuk pemupukan yang lain.
PENANAMAN
Langkah berikut, adalah ambil bibit tanaman jambu air yang banyak dijual di pasar-pasar bunga dan tanaman atau kebun bibit atau mencangkok sendiri. Sebelum ditanam, sebaiknya dibuka dulu plastik mulsa yang dipakai sebagai pot untuk tanaman jambu air ini. Setelah itu, baru ditimbun dan disiram dengan air secukupnya. Penimbunan ini sebaiknya menutup semua akar yang ada pada bibit dan timbunan harus kokoh untuk memudahkan akar baru untuk tumbuh. Supaya kokoh, bisa pula batangnya diberi sanggahan kayu agar ketika angin kencang bertiup tanaman tidak mudah roboh.
PERAWATAN AWAL
Perawatan awal inilah yang seringkali kurang dimengerti oleh para penghobi. Untuk bulan pertama biasanya dilakukan penyiraman sehari dua kali. Intinya, media yang ada di dalam pot harus basah dan jangan sekali-kali kering. Selanjutnya pada batang yang sudah bercabang banyak selayaknya dipotong dengan tujuan batang tersebut bisa bercabang kembali. Adapun waktu pemotongan kali ini setelah 2 bulan dikhawatirkan akar yang ada pada tanaman tersebut belum merata sehingga untuk membutuhkan makan yang lebih dari cukup tidak mampu, akibatnya tanaman jambu air akan mati.
(Untuk informasi lebih lengkapnya silahkan berlangganan Tabloid SINAR TANI. SMS ke : 0878 8160 5773)